Pada masa pubertas, perubahan hormonal juga mempengaruhi pola tidur. Kebutuhan tidur meningkat jadi 8,5 sampai 9,25 jam setiap hari, tetapi waktu tidur bergeser mundur. Rasa kantuk baru datang sekitar tengah malam. Itu sebabnya anak-anak muda seperti kita betah begadang. Padahal, besoknya sudah harus bangun pagi-pagi untuk berangkat ke sekolah.
Tak heran, sebagian anak muda kekurangan tidur sehingga banyak di antara mereka tertidur di kelas. Hal yang paling sering terjadi adalah di hari Minggu atau hari libur anak-anak muda tidur hingga siang hari.
Harus diketahui, kekurangan tidur dapat sangat merugikan. Daya tahan tubuh akan merosot, kemampuan mental menurun, dan stabilitas emosi pun terganggu. Memang, kemampuan otak untuk menghapal masih bekerja optimal, tetapi kreativitas untuk menggunakan hapalan tersebut akan menurun.
Tidur merupakan sumber energi otak, maka tidurlah yang cukup. Untuk tidur yang sehat, ada baiknya kita mengikuti langkah-langkah yang disarankan oleh National Sleep Foundation berikut ini.
1. Buat dan ikuti jadwal tidur secara teratur. Jika harus keluar dari jadwal, hindari menunda tidur hingga lebih dari satu jam dari jadwal, dan bangunlah dalam jarak 2 jam dari jadwal. Jangan lakukan melebihi 2 malam berturut-turut. Jika mengantuk, tidur sianglah lebih awal.
2. Amati jumlah tidur yang optimal bagi kita. Setiap orang akan berbeda, tetapi pada remaja selalu di antara 8,5 hingga 9,25 jam.
3. Waktu bangun pagi, segera nyalakan lampu atau buka jendela agar terekspos cahaya terang. Cahaya akan memberikan sinyal pada otak saat-saat untuk bangun atau tidur.
4. Pahami irama sirkadian kita. Buat kegiatan yang memaksimalkan jam biologis dalam diri kita. Jangan tidur di luar jam tidur. Kalau merasa ngantuk pada jam-jam itu, buatlah kegiatan yang menyenangkan atau yang penuh semangat.
5. Setelah makan siang, jauhi kopi, minuman bersoda yang mengandung kafein dan nikotin, karena semua minuman ini bersifat stimulan yang dapat mengganggu jam biologis. Hindari juga alkohol yang dapat mengganggu proses tidur normal.
6. Satu jam menjelang tidur, jangan membaca bacaan yang berat, belajar, atau bermain games komputer. Setiap habis belajar, ambil kegiatan yang santai sebelum tidur. Misalnya membaca majalah.
7. Secara biologis, waktu tidur yang paling tepat adalah malam hari. Kalau gak terpaksa banget, gak usah begadang, karena akan mengganggu pola tidur dan performa kita keesokan harinya. Penelitian membuktikan, siswa dengan tidur yang cukup punya nilai akhir yang lebih baik.
Tertarik nyoba?!! Daripada nyesel lho..?!
The LORD is my shepherd;I shall not want.He maketh me to lie down in green pastures:he leadeth me beside the still waters.He restoreth my soul:he leadeth me in the paths of righteousness for his name's sake.Yea, though I walk through the valley of the shadow of death,I'll fear no evil:for thou art with me;
Selasa, 21 April 2009
TIDUR YUK!!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar